Jakarta - Beberapa bulan belakangan ini saya banyak berkesempatan untuk mencoba berbagai kamera baik DSLR maupun mirrorless.
Saat
menguji kamera mirrorless, saya mendapati kualitas gambar dari kamera
mirrorless banyak yang sudah setara dibandingkan dengan kamera DSLR.
Tapi
masing-masing memiliki karakter yang berbeda. Mungkin informasi ini
bisa membantu bagi yang masih mencari kamera digital baru atau yang
mempertimbangkan untuk pindah sistem kamera.
Beberapa hal yang membuat saya suka mengunakan kamera mirrorless yaitu:
-.
Portabilitas yang tinggi: Saya bisa memboyong lebih banyak lensa tanpa
merasa keberatan. Biasanya kalau membawa satu set sistem DSLR, tas saya
kurang lebih beratnya 5 kg. Tapi dengan mirrorless, total beratnya di
bawah 3 kg. Ringan 2 kg cukup berarti saat jalan-jalan jauh dan naik
gunung.
-. Saat memotret street photography di jalanan, atau
human interest, orang-orang lebih tidak peduli sehingga memotret secara
candid lebih enak.
-. Sistem mirrorless mengandalkan live view
dan jendela bidik elektronik. Kita bisa lihat dengan jelas apa fokus dan
tidak, juga bisa melihat terang gelap/exposure, histogram, warna, efek
khusus dengan jelas. Apa yang dilihat adalah apa yang akan didapatkan.
Tidak ada tebak-tebakan dan terkejut seperti di kamera DSLR.
-.
Adaptabilitas kamera mirrorless tinggi, karena kita bisa menggunakan
lensa lama atau lensa yang bukan semerek dengan adaptor. Untuk manual
fokusnya lebih canggih dari kamera DSLR karena banyak kamera mirrorless
punya fitur focus peaking.
Bisa fokus ke area mana saja, termasuk ke daerah tepi-tepi frame foto
dengan mudah. Di kamera DSLR tiitk-titik fokusnya biasanya ngumpul di
tengah. Kecepatan autofokus kamera mirrorless generasi tahun 2014 juga
sudah cepat.
Apa yang saya rindukan dari kamera DSLR saat mengunakan kamera mirrorless?
>.
Jendela bidik optik lebih efektif (jernih, tidak silau, tidak makan
daya baterai) saat memotret di kondisi yang sangat terang maupun gelap.
>.
Pegangan yang lebih besar dan dalam lebih mantap saat dipegang,
terutama saat mengunakan lensa telefoto zoom. Meskipun kamera mirrorless
saat ini menyediakan berbagai aksesoris seperti battery grip atau
leathercase yang menurut saya cukup membantu.
>. Tombol-tombol dan tuas kamera DSLR biasanya lebih besar dan mudah ditemukan dan ditekan.
>.
Kapasitas baterai lebih tinggi. Satu baterai kamera DSLR yang di charge
full biasanya cukup untuk satu hari jalan-jalan, sedangkan perlu
sekitar 2-3 baterai untuk kamera mirrorless.
>. Berat kamera
kadang dapat membantu, terutama saat kamera di tripod dan angin cukup
kencang. Kamera DSLR yang bobotnya lebih berat inersianya lebih tinggi
sehingga tahan tiupan angin.
Dari pengalaman di atas, saya merasa
kedua jenis kamera saling melengkapi, tidak ada jenis yang lebih
superior daripada yang lain. Tidak ada salahnya memilih bentuk dan
spesifikasi kamera sesuai dengan kesukaan masing-masing.
http://inet.detik.com/read/2014/10/15/062903/2718942/1279/2/plus-minus-kamera-mirrorless-vs-dslr
Tidak ada komentar:
Posting Komentar